03 August 2010

Makanan Tak Sehat Versus Makanan Sehat

Makanan Tak Sehat.
Benarkah Nasi Makanan Tak Sehat??
Mengkonsumsi nasi putih sudah menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia. Namun Peneliti dari Universitas Harvard menemukan bahwa mengkonsumsi nasi putih sangat tidak sehat untuk para penderita diabetes. Lalu, makanan apa yang bisa menggantikan nasi putih?

Seperti dikutip dari laman Genius Beauty, peneliti menyatakan bahwa beras merah bisa menggantikan nasi putih, bahkan menurunkan risiko diabetes hingga 16 persen.
Mengganti nasi putih dengan beras merah merupakan salah satu cara terbaik menekan peningkatan gula darah. Alasannya, nasi halus atau putih bisa meningkatan kadar gula darah Anda.

Studi ini dilakukan di AS yang melibatkan lebih dari 200 ribu orang. Hasil penelitian, ditemukan bahwa porsi makan 150 gram beras putih lebih dari lima kali seminggu meningkatkan risiko diabetes sebesar 17 persen dibandingkan dengan orang-orang yang makan hanya satu porsi nasi dalam sebulan.

Hal ini dijelaskan oleh fakta bahwa beras merah kaya serat yang bisa digunakan untuk diet. Penggilingan beras coklat menghapus sebagian besar serat tersebut, sehingga kadar glukosa darah lebih tinggi.

Beras putih lebih sehat daripada beras putih dilihat dari konten serat dan nutrisi. Bran atau bekatul dari gabah mengandung vitamin B, mineral, serat, asam folat, juga kaya kalium, seng, tembaga, dan yodium. Selain itu beras pecah kulit memiliki rasa kacang ringan.
Jadi pecinta nasi putih harus beralih ke beras merah dan biji-bijian lainnya. Para peneliti merekomendasikan mereka yang suka makan banyak nasi putih untuk menggantinya dengan beras merah.

Makanan Sehat.
MEMBAKAR
lemak dengan berolah raga memang cara yang baik, tapi tidak perlu berlebihan dengan kemudian membatasi untuk tidak makan supaya cepat langsing. Sebab asupan makanan setelah berolahraga merupakan hal yang penting. Makanan ini sangat mempengaruhi pemulihan otot dan energi. Apa kuncinya? Pastikan mengkombinasikan makanan yang mengandung protein dan karbohidrat. Protein akan membantu pemulihan otot dan karbohidrat akan mengisi kembali persediaan energi Anda. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, makanlah dalam waktu 30-60 menit setelah berolahraga, saat otot bisa menerima makanan dengan mudah. Selain itu, pada waktu ini, peningkatan aktivitas enzim akan membuat tubuh lebih efisien dalam menyimpan glukosa sebagai sumber energi dan membangun protein pada otot-otot yang kelelahan. Makanan apa yang paling tepat? Berikut beberapa makanan yang bisa menjadi pilihan Anda.

Smoothie kombinasi. Anda bisa membuat sendiri di rumah dengan memadukan pisang, susu, dan yogurt. Smoothie segar ini bekerja ganda, menyediakan protein dan karbohidrat sekaligus. Pisang kaya akan kalium dan magnesium, elektrolit kuat yang sangat penting untuk menjaga kesehatan fungsi otot. Anda bisa mengonsumsi smoothie ini sebagai sarapan setelah olahraga pagi atau sebagai makanan kecil di tengah hari setelah berolahraga di gym.

Sandwich kaya protein.Sandwich merupakan makanan yang tepat setelah berolahraga. Anda bisa mendapatkan nutrisi lengkap dari satu makanan saja. Gunakan daging yang rendah sodium. Kandungan sodium ini membantu menyediakan garam yang hilang melalui keringat saat berolahraga. Tomat akan membuat Anda merasa segar sekaligus menyediakan vitamin C. Dan untuk menambah asupan serat, ada baiknya menggunakan roti whole wheat. Anda bisa menggunakan sebagai makan siang setelah melakukan aktivitas fisik atau sebagai makan malam setelah olahraga sore.

Kudapan. Dengan segala kesibukan sehari-hari, terkadang sangat sulit menyediakan makanan dalam waktu 30 menit setelah melakukan aktivitas fisik. Untuk mempermudah, Anda bisa menyediakan beragam kudapan sehat seperti oat, madu, jus jeruk, biji rami, serta sumber karbohidrat dan lemak yang sehat dalam kotak di meja Anda. Selain itu, Anda juga bisa menyediakan kacang-kacangan dan buah kering yang mengandung besi untuk sel-sel darah merah. Anda bisa mencampurkan dengan yogurt atau dimakan sendiri segenggam penuh. Tetapi, pastikan untuk mengontrol porsi. Makanan yang kaya energi ini juga padat kalori.

Sarapan berenergi.Sandwich telur merupakan pilihan sarapan yang tepat setelah berolahraga. Baik putih maupun kuning telur mengandung protein. Selain itu, sandwich merupakan makanan yang berfungsi menambah protein dengan jumlah lemak dan kalori yang terkontrol. Di samping itu, telur juga mengandung seng, yang membantu metabolisme dan sistem kekebalan, dan vitamin B12 yang membantu produksi sel-sel. Sedang keju dan sayuarn yang dipadukan dalam makanan ini berfungsi untuk memulihkan otot-otot yang kelelahan dan menggantikan energi yang hilang.

Ikan kaya protein. Salmon merupakan ikan yang kaya protein dan asam lemak omega-3. Padukan dengan sayur kukus dan beras merah untuk mendapatkan makanan yang kaya karbohidrat sehat dan vitamin B. Salmon yang kaya protein dan serat dari sayuran dan beras merah akan membuat Anda tetap kenyang.

Protein tumbuhan. Kacang kedelai merupakan sumber protein tumbuhaan yang sangat baik. Anda bisa memadukan dengan wholegrain yang kaya serat dan feta cheese (keju balok dengan tekstur agak kasar, biasanya digunakan sebagai keju meja untuk salad) yang kaya kalsium untuk tulang kuat.

Mentega kacang. Mentega kacang merupakan salah satu makanan sehat yang cocok dikonsumsi setelah olahraga. Makanan ini mudah diperoleh, terjangkau dan mengenyangkan. Jangan cemas dengan kandungan lemaknya, Anda hanya perlu mengukur porsi yang tepat. Satu sendok makan mentega kacang mengandung 100 kalori dan 7 gram lemak tidak jenuh yang sehat. Tambahkan ayam dan sayur dalam tortilla untuk mendapatkan makanan yang kaya protein.

Ikan, Makanan Sehat untuk Otak Anda

Barangkali sudah sering anda mendengar cerita tentang makanan yang baik untuk otak, yaitu ikan, yang ternyata mampu mengurangi resiko terkena penyakit jantung atau bahkan mengurangi pertumbuhan kanker payudara bagi para penderitanya, dan khasiat makanan ini disebabkan oleh karena ikan banyak mengandung lemak yang berguna untuk tubuh.

Barangkali anda tidak terlalu mengenal jenis lemak seperti ini, Asam lemak Omega-3, yang ternyata juga berkhasiat untuk mencegah Depresi.

Seorang peneliti pemerintah yang telah lama meneliti tentang kebiasaan memakan ikan dari orang-orang seluruh dunia menyimpulkan bahwa makin banyak ikan yang konsumsi maka makin kecil pula mereka terkena resiko terkena Depresi. Hal ini kedengarannya seperti menyimpang jauh dari tujuan penelitian sebelumnya, tapi hasil-hasil penelitian lainnya juga menunjukkan bukti bahwa penderita depresi cenderung memiliki kadar lemak omega-3 yang rendah di dalam darahnya.

Para peliti ini sebenarnya belum sepenuhnya yakin akan hal ini, akan tetapi mereka murujuk kepada hasil penyusun lapisan lemak di dalam otak yang terdiri dari omega-3.

Barangkali akan terbetik berita yang melegakan, ikan-ikan berlemak banyak yang paling disukai orang, seperti ikan Salem & Tuna contohnya, memiliki kadar omega-3 yang tinggi. Menyantap ikan dari jenis-jenis itu diharapkan mampu memperbaiki mood seseorang.

Pola Makanan Sehat Kurangi Resiko Kanker
Orang-orang, barangkali termasuk Anda, mungkin merasa heran jika ada makanan khusus yang dapat mengurangi risiko mereka mendapatkan penyakit tertentu. Kita semua tahu ada makanan sehat yang bagus untuk jantung, apakah hal yang sama beraku untuk kanker payudara?

Hhmmm, ternyata ada beberapa jenis makanan yang diketahui dapat mengurangi risiko seseorang terkena kanker payudara. Penasaran apa saja? Simak ya!

  1. Pertahankan asupan makanan rendah lemak, tidak melebihi 30 gram lemak per hari. Hal ini akan membantu mempertahankan diet seimbang yang juga membantu menjaga berat badan. Kita menyimpan estrogen di lemak tubuh, jadi lebih sedikit lemak yang kita bawa, lebih baik.
  2. Libatkan brokoli ke dalam menu harian Anda. Kira-kira dalam sehari Anda hanya membutuhkan secangkir brokoli. Tahukah Anda, brokoli mengandung senyawa sulfuraphane yang secara ilmiah terbukti mengurangi risiko kanker.
  3. Jangan lupakan buah dan sayur dalam menu harian. Pilihlah sayuran berwarna hijau dan oranye.
  4. Makanlah tomat yang kaya dengan likopen. Konon likopen juga agen yang berfungsi memerangi kanker.
  5. Makanlah dalam porsi yang sedikit namun sering ketimbang banyak sekaligus. Hal ini membantu saluran cerna Anda dan memperbaiki metabolisme.
  6. Minumlah teh hijau yang kaya antioksidan.
  7. Kudaplah dark chocolate sesekali, karena secara ilmiah terbukti cokelat sebagai agen yang memerangi kanker. Namun ingat jangan cokelat manis, kecualiAnda tidak akan mendapat manfaatnya.


Related Posts

Makanan Tak Sehat Versus Makanan Sehat
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.

Untuk menulis dengan huruf bold gunakan <strong> kata </strong> atau <b> kata </b>
Untuk menulis dengan huruf italic gunakan <em> kata </em> atau <i> kata </i>

Untuk menyisipkan kode pendek, gunakan <i rel="code"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan kode panjang, gunakan <i rel="pre"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan gambar, gunakan <i rel="image"> ... URL GAMBAR ... </i>